Kisah penyanyi yang bertobat

Gbr. dari Republika Online

Suatu ketika, Abdullah bin Mas'ud ra melewati satu tempat di wilayah kuffah. Tiba-tiba sahabat Nabi Muhammad Saw itu melihat sekumpulan orang yang melakukan kemaksiatan di dalam rumah.Seorang penyanyi bernama Zadzan Alkindi sedang asyik menyenandungkan lagu-lagu dengan suara yang merdu dan syahdu sambil memainkan alat musiknya.

Ketika mendengan suara penyanyi itu, Ibnu Mas'ud tertegun. Tak lama kemudian, ia berkata," Alangkah indahnya suara itu seandainya dipergunakan untuk membaca Al-qur'an ." Kemudian ia menutup kepalanya dengan sehelai kain dan berlalu dari tempat itu.

Ternyata, perkataan dan tindakan Ibnu Mas'ud itu di dengar dan di lihat oleh Zadzan Alkindi. Ia pun bertanya kepada orang-orang disekitarnya ikhwal sang pria .Zadzan memperoleh jawaban bahwa pria itu adalah Abdullah bin Mas'ud shabat Nabi Muhammad Saw.

Mendengar jawaban itu, apalagi setelah mengetahui jati diri sosok yang ia tanyakan, Zadzan Alkindi merasa gelisah. Sejurus kemudian, ia mengambil sebatang kayu lalu di pukulkan ke semua alat musik miliknya.

Setelah itu, ia segera menemui Abdullah bin Mas'ud. Sambil bercucuran air mata, Zadzan menyatakn penyesalan. Abdullah bin Mas'ud pun merangkulnya. Sang sahabat itupun menangis. " aku pantas menangis dihadapan orang yang dicintai oleh Allah," kata Abdullah bin Mas'ud kepada Zadzan Alkindi.

Sejak peristiwa itu Zadzan memutuskan berguru pada Abdullah bin Mas'ud untuk mempelajari Al-qur'an. Diakhir hayatnya, Zadzan yang semula penyanyi itu menjadi seorang qari, ulama, dan meriwayatkan banyak hadist nabi Muhammad Saw dari Abdullah bin Mas'ud ra.

Sumber dari : 

(H.Moch Hisyam, penulis lepas)

Pikiran Rakyat- Agustus 2012